Psoriasis adalah sejenis penyakit kulit yang disebabkan oleh terganggunya sistem kekebalan tubuh. Penyakit ini ditandai dengan munculnya bintik kemerahan yang disertai rasa gatal, perih, hingga perdarahan dan penebalan lapisan kulit pada lokasi tersebut. Berbeda dengan penyakit kulit lainnya psoriasis tidak menular namun tidak dapat disembuhkan alias menetap sepanjang hidup pasien.
Psoriasis berasal dari kata psora yang berarti gatal dari bahasa Yunani. Penyakit ini ditemukan sejak abad ke-18 di daratan Eropa. ada banyak teori tentang penyebab penyakit ini, namun beberapa penelitian menyakini rusaknya sel-T yang bertanggung jawab terhadap sistem kekebalan tubuh sebagai persoalan pencetus gejala psoriasis.
Rusaknya fungsi sel-T itu menyebabkan sistem kekebalan tubuh berubah ganas dan menyerang tubuh sendiri, dalam kasus psoriasis yang diserang adalah sel-sel kulit.
Tidak ada yang pernah tahu kapan gejala psoriasis akan muncul. Pada umumnya pasien psoriasis berusia diatas 40 tahun, namun banyak pula kasus ini dialami oleh anak-anak sejak usia dini, dibawah 20 tahun.
Sulit untuk mendeteksi apakah seseorang memiliki bakat psoriasis atau tidak. Namun berdasarkan pengalaman mereka yang keluarganya ada kasus psoriasis memiliki resiko lebih tingi dibandingkan yang tidak. Bagi mereka yang keluarganya punya riwayat psoriasis, kadang tinggal menunggu waktu saja kapan gejala itu muncul. Biasanya gejala psoriasis muncul setelah ada trigger atau pemicu yang membuat sel-T menjadi agresif seperti stres, obat-obatan tertentu atau cedera. Namun bukan berarti tidak bisa terjadi pada orang yang tidak ada riwayat psoriasis dalam keluarganya.
Persoalan utama penderita psoriasis tak hanya berasal dari penyakitnya yang sangat menggangu, melainkan jug tekanan psikologis dan sosial terhadap mental penderita. Pasalnya sampai saat ini belum ada pengobatan yang dapat menyembuhkan penyakit ini secara total, melainkan hanya sebatas menghilangkan gejala dan luka pada tubuh pasien. Bagi yang sudah parah, ini menimbulkan rasa putus asa. Selain itu pada usia lanjut penyakit ini berisiko menimbulkan komplikasi pada penyakit sistematik tubuh, misanya penyakit kardiovaskular (jantung dan pembuluh darah), hipertensi, diabetes, kanker, obesitas dan sebagainya. Dalam kondisi seperti itu, psoriasis bukan lagi menjadi penyakit kulit biasa melainkan telah menjelma menjadi penyakit berbahaya yang mengancam jiwa.
Psoriasis berasal dari kata psora yang berarti gatal dari bahasa Yunani. Penyakit ini ditemukan sejak abad ke-18 di daratan Eropa. ada banyak teori tentang penyebab penyakit ini, namun beberapa penelitian menyakini rusaknya sel-T yang bertanggung jawab terhadap sistem kekebalan tubuh sebagai persoalan pencetus gejala psoriasis.
Rusaknya fungsi sel-T itu menyebabkan sistem kekebalan tubuh berubah ganas dan menyerang tubuh sendiri, dalam kasus psoriasis yang diserang adalah sel-sel kulit.
Tidak ada yang pernah tahu kapan gejala psoriasis akan muncul. Pada umumnya pasien psoriasis berusia diatas 40 tahun, namun banyak pula kasus ini dialami oleh anak-anak sejak usia dini, dibawah 20 tahun.
Sulit untuk mendeteksi apakah seseorang memiliki bakat psoriasis atau tidak. Namun berdasarkan pengalaman mereka yang keluarganya ada kasus psoriasis memiliki resiko lebih tingi dibandingkan yang tidak. Bagi mereka yang keluarganya punya riwayat psoriasis, kadang tinggal menunggu waktu saja kapan gejala itu muncul. Biasanya gejala psoriasis muncul setelah ada trigger atau pemicu yang membuat sel-T menjadi agresif seperti stres, obat-obatan tertentu atau cedera. Namun bukan berarti tidak bisa terjadi pada orang yang tidak ada riwayat psoriasis dalam keluarganya.
Persoalan utama penderita psoriasis tak hanya berasal dari penyakitnya yang sangat menggangu, melainkan jug tekanan psikologis dan sosial terhadap mental penderita. Pasalnya sampai saat ini belum ada pengobatan yang dapat menyembuhkan penyakit ini secara total, melainkan hanya sebatas menghilangkan gejala dan luka pada tubuh pasien. Bagi yang sudah parah, ini menimbulkan rasa putus asa. Selain itu pada usia lanjut penyakit ini berisiko menimbulkan komplikasi pada penyakit sistematik tubuh, misanya penyakit kardiovaskular (jantung dan pembuluh darah), hipertensi, diabetes, kanker, obesitas dan sebagainya. Dalam kondisi seperti itu, psoriasis bukan lagi menjadi penyakit kulit biasa melainkan telah menjelma menjadi penyakit berbahaya yang mengancam jiwa.
berat badan ideal, menurunkan berat badan ideal. berat badan ideal,berat badan ideal,berat badan ideal Demi penghematan, agar bahan makanan tahan lama, banyak orang menyimpan makanan di freezer (lemari pendingin). Padahal tak semua produk makanan bisa disimpan di freezer. Produk-produk makanan yang mengandung banyak air sebaiknya tidak disimpan di dalam freezer.berat badan ideal Daging-dagingan bisa tahan pembekuan untuk penyimpanan. Namun, kualitas mereka bisa terganggu. Ada beberapa jenis makanan yang tak boleh disimpan di dalam freezer antara lain :